Ada metode dengan Rumus 3 HURUF, yaitu Alif, Ba dan Nun...

✓Perhatian standar penulisan ! kami menggunakan standar belajar menulis yaitu dengan tiga huruf. Huruf Alif ا, Huruf Ba ب, Huruf Nun ن. Tiga huruf ini kami pakai sebagai standar penulisan kepada semua huruf Hiajiyyah. Dan hampir pada seluruh Huruf Hijaiyyah, walau disana kita tidak memutlakkan dengan teori Alif, Ba dan Nun. dengan teori menguasai menulis Alif, Ba dan Nun dengan baik, maka diharapkan semua huruf Hijaiyyah yang ditulis baik lepas maupun sambung, akan dihasilkan tulisan yang baik, benar dan standar. 

Ada Metode Dengan Garis Buku Tulis...

✓InsyaAllah ini adalah metode termudah dalam belajar menulis huruf Al-Qur'an. Menjadi tahu penempatan dan perbedaan huruf.

✓ Praktek menulis keseharian adalah dengan buku bergaris. Tulisan lebih rapi dan lebih bagus.

✓ Dalam kesehariannya para pelajar biasa memakai buku tulis bergaris sebagai media menulis catatan apapun. Dan karena garis-garis dalam buku merupakan media yang sangat membantu untuk tulisan menjadi lebih terarah dan rapi. Maka garis termasuk menjadi metode yang dipilih untuk pelajar menulis Khat Arab (ABANA). Adapun dengan garis huruf-huruf mendapat bagian tempat yang jelas. Oleh karena itu anjuran kami agar untuk setiap yang ingin atau baru mulai belajar menulis, atau yang ia sudah dapat menulis, namun tulisannya belum rapi, maka baiknya untuk memulai kemali menulis dari awal, yaitu huruf Hijaiyyah lepas dari ( ا ) sampai  (  ي ) dengan kaedah yang benar, (Metode ABANA).

Ada Metode Hafal tanpa Menghafal

• Bagaimanapun pelajaran menulis adalah pelajaran mendasar yang tidak boleh ditinggalkan atau dipisahkan. Dimanapun kegiatan menulis akan menjadi pengikat ilmu. Dan apa yang ditulis diinginkan bisa menjadi pengingat yang bermanfaat untuk kita dan yang lainnya. Walau seiring berjalannya waktu mudah sekali kita menekan tombol-tombol untuk membentuk huruf, namun bagaimanapun ini tidaklah selalu akan eksis. Oleh karena itu baik untuk para pelajar atau muslim umumnya untuk memiliki keterampilan menulis Arab atau Al-Qur'an.

• Agar tidak terlalu menjadi beban ingatan, dan belajar menjadi menyenangkan, maka metode ABANA mengarahkan kepada semata mengerjakan latihan-latihan yang secara otomatis otak akan menyerap dengan sendirinya tanpa harus menghafal. Dan karena fokusnya adalah mengarahkan tangan pada  tulisan yang yang baik dan benar dalam penempatan. Seperti contoh dan latihan -latihan yang harus dikerjakan dalam Jilid 1 sampai 5. Terutama sekali ketika belajar menulis pada jilid 2, 3, 4.

• Sebagai contoh pada Jilid 2 (Dua), materinya adalah huruf Hijaiyyah sambung awal, maka dengan mengerjakan pengulangan sebanyak sembilan kali, maka terbentuk sudah kemampuan tulisan dan perekaman yang mapan dalam otak. Bahwa Huruf Alif, Ba, Ta dan seterusnya ketika posisi diawal kalimat maka bentuk dan aturannya akan selalu seperti itu.

• Sebagi contoh pada Jilid 3 (Tiga), materinya adalah huruf Hijaiyyah bersambung tengah, maka dengan mengerjakan pengulangan sebanyak sembilan kali, maka terbentuk sudah kemapanan tulisan dan perekaman yang mapan dalam otak. Bahwa Huruf Ali, Ba, Ta dan seterusnya ketika posisi ditengah kalimat maka bentuk aturannya akan selalu seperti itu.

• Sebagai contoh pada Jilid 4 (Empat), materinya adalah huruf Hijaiyyah bersambung Akhir, maka dengan mengerkan pengulangan sebanyak sembilan kali, maka terbentuk sudah kemapanan tulisan dan perekaman yang mapan dalam otak. Bahwa Huruf Ali, Ba, Ta dan seterusnya ketika posisi di akhir kalimat maka bentuk dan aturannya akan selalu seperti itu. Juga ketika materi meletakkan tanda Harakat.